GIMIC.ID, MEDAN - Baru sepekan dilantik menjadi anggota DPRD Kota Medan, Lailatul Badri langsung bergerak merespon pengaduan warga Jalan Karantina di Kecamatan Medan Timur. Masyarakat yang didominasi Ibu-ibu menyampaikan protes dan kecewa karena sebagian rumah mereka rusak akibat pembangunan kompleks perumahan yang dibangun di sekitar rumah mereka.

Lailatul Badri langsung turun ke lapangan mengecek kebenaran pengaduan warga tersebut. Hasil pantauan lapangan menunjukkan rumah warga menjadi rusak. Kondisi ini bisa menjadi ancaman keselamatan warga sekitar proyek perumahan tersebut.

Bersama Puluhan wargaJalan Karantina yang didominasi Ibu-ibu, mendatangi Kantor Camat Medan Timur, Jalan H.M.Said, Kelurahan Perintis, Kecamatan Medan Timur, Senin (30/9) untuk mendesak agar pembangunan diduga jadi kompleks perumahan dihentikan.

Kedatangan Laila bersama warga ke kantor Camat Medan Timur, menolak adanya pembangunan komplek perumahan di wilayahnya, dengan alasan takut terjadi konflik.

Menurut keterangan warga pembangunan tersebut telah menimbulkan dampak bagi warga sekitar karena sebagian rumah warga mengalami kerusakan.

”Seng kami sudah bocor jadi kalau hujan banjir.Belum lagi dinding rumah retak ,” kata salah seorang warga dilokasi.

Dihalaman Kantor Camat tersebut warga berteriak meminta sikap tegas baik Kepling, Lurah dan Camat.

”Pak Camat segera ambil sikap.Jangan diam saja, rumah kami banjir belum lagi seng rusak ,” teriak warga.

Jeli Pandingan salah satu warga yang rumahnya terdampak harus melakukan perbaikan rumah yang rusak, tapi berimbas dirinya harus kehilangan pekerjaan.

Didalam pertemuan dengan Noor Alfi Pane, Camat Medan Timur mengatakan bahwa persoalan tersebut telah diketahui dan akan segera menyurati pihak pengembang.

”Saat ini yang kita ketahui untuk bangunan di Jalan Karantina itu belum ada proses pengerjaan bangunan, tapi hanya pengerjaan pagar.Dan saya sudah meminta pihak Trantib dan Lurah segera menghentikan aktifitas apa pun ,” kata Noor yang saa itu hadir Lurah Kelurahan Durian, Harun Siregar.

Lailatul Badri mengatakan bahwa kehadiran warga karena sebelumnya telah dilakukan pertemuan dengan dihadiri Kepala Lingkungan ( Kepling) yang menyampaikan akan ada pertemuan di Kecamatan.

”Jadi, Kepling menyampaikan pesan dari Lurah akan ada pertemuan hari ini.Atas dasar ini warga datang,” katanya.

Namun, Noor Alfi Pane tidak mengetahui hal tersebut.

”Belum ada apa pun sampai kepada saya.Dan pembangunan pun di Jalan Karantina juga belum ada.Tapi kita akan surati pihak pengembang untuk dilakukan pertemuan mencari solusi atas permasalahan ini ,” katanya yang saat itu langsung menemui warga untuk mendengarkan keterangan apa yang dikeluhkan warga.

Hingga akhirnya setelah mendengarkan keterangan Camat akan memanggil pihak pengembangan akhirnya warga meninggallan area lokasi.

Lailatul Badri yang ditemui wartawan berharap agar pihak Kecamatan secepatnya mencari solusi atas persoalan ini. Ia menegaskan akan terus mengawal pengaduan warga tersebut sampai bisa diselesaikan.

Kedatangan Lailatul Badri menemui camat ini mendapat apresiasi dari warga. Mereka menyampaikan terima kasih karena anggota Dewan dari Dapil 3 Medan tersebut memberikan respon cepat. (Harry)