Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang saat menghadiri kegiatan resmi pemerintahan sebelum terjaring Operasi Tangkap Tangan KPK.

GIMIC.ID, JAKARTA – Kabar mengejutkan datang dari Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, dikabarkan terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis kemarin.

Informasi tersebut dibenarkan langsung oleh Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 19 Desember 2025.

“Benar, salah satunya (Ade Kuswara),” ujar Budi kepada para awak media, dikutip dari Antara News.

Budi menambahkan bahwa saat ini Ade Kuswara sedang menjalani pemeriksaan intensif di Gedung Merah Putih KPK. “Benar, masih dilakukan pemeriksaan di dalam,” jelasnya tanpa merinci lebih jauh terkait dugaan pelanggaran yang disangkakan.

Belum ada pernyataan resmi dari pihak Pemkab Bekasi maupun kuasa hukum Ade Kuswara mengenai proses OTT ini. Namun polisi anti-rasuah memastikan proses hukum akan berjalan transparan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

Selain kasus OTT, Infobanknews mencoba mengulas sisi lain dari sosok Ade Kuswara, terutama terkait kekayaan yang dilaporkannya.

Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dikutip per 19 Desember 2025, Ade Kuswara—yang merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan)—melaporkan total kekayaan mencapai Rp79,16 miliar. Angka ini dilaporkan pada 11 Agustus 2025, beberapa bulan sebelum peristiwa penangkapan.

Dari LHKPN, sebagian besar aset Ade Kuswara berasal dari tanah dan bangunan. Ia tercatat memiliki 31 bidang tanah dan bangunan, yang sebagian besar berlokasi di wilayah Bekasi, dengan nilai mencapai Rp76,52 miliar.

Selain itu, Ade juga memiliki sejumlah kendaraan pribadi dan mesin, antara lain:

• Mitsubishi Pajero Sport Dakar 2021 (status hadiah) senilai Rp400 juta
• Jeep Wrangler 2021 (warisan) senilai Rp650 juta
• Ford Mustang 2022 (hasil sendiri) senilai Rp1,4 miliar

Total aset alat transportasi dan mesin tersebut mencapai Rp2,45 miliar.

Ade yang kini berusia 32 tahun juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp43,09 juta, serta kas dan setara kas sebesar Rp147,959 juta.

Dengan demikian, total kekayaan yang dilaporkan Bupati Bekasi ini mencapai Rp79,16 miliar, menjadikannya salah satu kepala daerah muda dengan nilai kekayaan signifikan di Indonesia.

Hingga saat ini, ladang temuan kasus masih dalam proses penyidikan KPK. Penyidik diperkirakan akan menjadwalkan pemeriksaan saksi-saksi lain serta menetapkan status hukum Ade Kuswara setelah proses initial case review dan gelar perkara.

Masyarakat pun menunggu dengan seksama perkembangan kasus ini, seiring upaya pemberantasan korupsi yang terus digencarkan oleh Komisi antirasuah dalam beberapa tahun terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id
(G-H2)