Banjir dan Longsor Terjang Tapanuli Tengah-Sibolga, PLN UP3 Gerak Cepat Amankan Jaringan Kelistrikan
Petugas PLN UP3 Sibolga melakukan pemantauan dan pengamanan jaringan listrik di lokasi terdampak banjir dan longsor di wilayah Tapanuli Tengah dan Sibolga, Selasa (25/11/2025).
GIMIC.ID, SIBOLGA – Cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga sejak Senin malam (24/11/2025) mengakibatkan banjir dan longsor di berbagai titik. Dampak bencana ini turut merusak infrastruktur ketenagalistrikan milik PLN dan menghambat akses petugas dalam proses penanganan di lapangan.
Sejumlah gardu hubung dilaporkan terendam banjir, beberapa tiang distribusi mengalami kerusakan bahkan patah, serta jaringan listrik di sejumlah lokasi terganggu akibat timbunan material longsor. Kondisi ini diperparah dengan tertutupnya akses jalan menuju titik terdampak oleh genangan air dan longsoran tanah, sehingga proses perbaikan belum dapat dilakukan secara menyeluruh.
Manager PLN UP3 Sibolga, Bachtiar, menyampaikan bahwa PLN langsung menetapkan status Siaga Kelistrikan dan mengerahkan tim teknis ke lokasi untuk melakukan asesmen, isolasi jaringan, serta pengamanan awal pada area yang dinilai aman.
“Tim kami sudah bergerak menuju beberapa titik gangguan. Namun terdapat lokasi yang masih tergenang dan tidak dapat dilalui. Demi keselamatan petugas dan masyarakat, perbaikan baru dapat dilakukan setelah kondisi benar-benar memungkinkan,” ujar Bachtiar.
Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara, Mundhakir, menegaskan bahwa keselamatan publik menjadi prioritas utama dalam seluruh proses pemulihan kelistrikan.
“Banjir dan longsor yang terjadi di Tapanuli Tengah dan Sibolga membutuhkan kewaspadaan penuh. PLN memastikan seluruh penanganan dilakukan secara terukur, mengutamakan keselamatan masyarakat dan pekerja, serta mengikuti standar operasi keselamatan yang ketat sebelum memulihkan jaringan,” jelas Mundhakir.
Ia menambahkan bahwa PLN menerapkan prinsip safety first dan operational resilience dalam situasi darurat sebagai landasan utama menjaga keandalan sistem kelistrikan.
“Kami memohon doa dan kerja sama dari seluruh masyarakat agar proses pemulihan dapat berjalan lancar, dan sistem kelistrikan dapat kembali pulih setelah kondisi dinyatakan aman,” tambahnya.
PLN juga terus memperkuat koordinasi dengan BPBD, pemerintah daerah, TNI/Polri, serta perangkat kecamatan guna memastikan jalur aman bagi petugas dan mempercepat proses pemulihan kelistrikan di wilayah terdampak.
Sebagai langkah pencegahan, PLN mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya listrik selama bencana berlangsung, antara lain:
- Menghindari menyentuh peralatan listrik yang basah atau terendam air
- Tidak mendekati tiang listrik, gardu, dan jaringan yang tergenang
- Segera melapor melalui aplikasi PLN Mobile atau Contact Center 123 jika menemukan kondisi jaringan yang membahayakan
PLN menegaskan komitmennya untuk terus berupaya memulihkan pasokan listrik secara bertahap seiring membaiknya kondisi cuaca dan akses di lokasi terdampak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id
(G-H2)

Komentar