BPSDM Sumut Buka Latsar CPNS 2025: Bekal Integritas dan Profesionalisme ASN

Kepala BPSDM Provinsi Sumatera Utara, Dr. Agustinus Panjaitan (tengah, berbaju putih), bersama jajaran pejabat dan perwakilan peserta berfoto bersama usai pembukaan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Golongan III dan II Angkatan I dan II Tahun 2025 di Aula BPSDM Sumut, Senin (11/8/2025).
GIMIC.ID, MEDAN – Menjadi aparatur sipil negara (ASN) tidak cukup hanya mengantongi SK pengangkatan. Dibutuhkan karakter, integritas, dan keterampilan mumpuni. Itulah pesan utama yang ditegaskan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sumatera Utara, Dr. Agustinus Panjaitan, saat membuka Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Golongan III dan II Angkatan I dan II Tahun 2025 di Aula BPSDM Sumut, Senin (11/8/2025).
“Latsar ini adalah titik awal perjalanan pengabdian Anda sebagai pelayan publik. Ikuti dengan disiplin, serap ilmu dari para widyaiswara, dan jadikan kesempatan ini sebagai awal pengabdian terbaik bagi bangsa,” pesan Agustinus.
Landasan Hukum yang Kuat
Pelaksanaan Latsar ini didasarkan pada regulasi resmi, mulai dari UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN, PP Nomor 11 Tahun 2017 jo PP Nomor 17 Tahun 2020, hingga Keputusan Kepala LAN Nomor 581/K.1/PDP.07/2024.
78 Peserta dari Seluruh Sumut
Sebanyak 78 peserta ambil bagian dalam pelatihan ini, mewakili instansi dari 33 kabupaten/kota di Sumatera Utara, termasuk Kota Medan, Kota Binjai, Kabupaten Dairi, Kabupaten Samosir, dan Kabupaten Nias Utara.
Pelatihan berlangsung selama 28 April–16 Agustus 2025 dengan empat tahapan pembelajaran:
- Pembelajaran mandiri
- E-learning
- Aktualisasi di tempat kerja
- Pembelajaran klasikal di BPSDM Sumut
Kurikulum: Dari Nilai Dasar ASN hingga Kompetensi Teknis
Kurikulum Latsar mengedepankan pembentukan karakter PNS dan penanaman nilai-nilai dasar ASN (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif). Selain itu, peserta dibekali kompetensi teknis sesuai bidang tugas masing-masing.
Metode pembelajaran menggunakan pendekatan andragogi dengan ceramah, diskusi, studi kasus, dan curah pendapat. Tenaga pengajar berasal dari Widyaiswara BPSDM, LAN RI, akademisi, praktisi, dan pejabat pemerintah daerah.
Evaluasi Ketat, Hasil Nyata
Kinerja peserta dinilai melalui aspek sikap perilaku, akademik, rancangan dan pelaksanaan aktualisasi, serta kompetensi teknis. Hasil evaluasi dibagi menjadi tiga kategori: lulus, ditunda, atau tidak lulus.
Pembiayaan pelatihan menggunakan skema Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) melalui kontribusi peserta.
Mewujudkan “Kolaborasi Sumut Berkah”
Agustinus berharap seluruh peserta lulus dengan hasil membanggakan dan siap melayani masyarakat secara optimal.
“Bawa semangat Kolaborasi Sumut Berkah demi Sumatera Utara yang unggul, maju, dan berkelanjutan,” tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id
(G-Hu)
Komentar