Tim Medical Pertamina Patra Niaga Sumbagut memberikan layanan kesehatan dan menyalurkan paket energy booster kepada pekerja dan warga terdampak banjir di SPBU Kejuruan Muda, Aceh Tamiang.

GIMIC.ID, ACEH TAMIANG — Upaya pemulihan pascabanjir di Aceh Tamiang terus mendapat dukungan dari berbagai pihak. Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menjadi salah satu instansi yang turut bergerak cepat dengan menghadirkan layanan kesehatan bergerak serta menyalurkan bantuan medis bagi masyarakat dan para pekerja yang tetap bertugas di lapangan.

Melalui tim Medical, Pertamina memberikan pelayanan kesehatan langsung di dua stasiun pengisian bahan bakar yang menjadi titik aktivitas masyarakat, yakni SPBU 14.244.475 Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda dan SPBU 14.244.430 Kejuruan Muda, Aceh Tamiang. Lokasi tersebut selama beberapa hari terakhir menjadi tempat singgah warga yang terdampak maupun yang melintas untuk aktivitas harian.

Dalam kegiatan tersebut, tim medis menyalurkan lebih dari 130 paket energy booster berisi multivitamin untuk dewasa dan anak, biskuit, air mineral, serta obat-obatan umum. Masing-masing SPBU menerima 65 paket, ditujukan kepada operator SPBU, petugas keamanan, personel TNI, hingga pelanggan yang membutuhkan.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Fahrougi Andriani Sumampouw, menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan nyata kepada para petugas pelayanan energi yang tetap bekerja meski kondisi wilayah sedang dilanda bencana.

“Bantuan ini tidak hanya untuk menjaga stamina para operator dan petugas keamanan, tetapi juga menjadi dukungan moral bagi mereka yang tetap berada di garda depan pelayanan energi saat masyarakat membutuhkan,” ujar Fahrougi.

Selain di SPBU, Pertamina juga mengirimkan berbagai perlengkapan medis dan kebutuhan dasar lainnya ke posko penanganan banjir di Kantor Dukcapil Aceh Tamiang, yang berada tidak jauh dari area Kantor Bupati. Bantuan tersebut meliputi obat-obatan dasar, suplemen kesehatan, hingga kebutuhan untuk memperkuat layanan bagi warga terdampak.

Fahrougi menambahkan bahwa pihaknya ingin memastikan seluruh pekerja pelayanan energi, termasuk petugas keamanan hingga awak mobil tangki (AMT), tetap dalam kondisi sehat selama masa pemulihan.

“Harapannya sederhana: menjaga daya tahan tubuh mereka agar tetap kuat di tengah kondisi pascabanjir,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa kepedulian terhadap sesama menjadi fondasi penting dalam membangun kembali kondisi masyarakat.

“Kami berharap langkah ini dapat menjadi energi pemulihan bagi masyarakat Aceh Tamiang. Kebersamaan, kepedulian, dan kesehatan adalah modal utama untuk bangkit bersama,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-H2)