Para peserta dan pejabat Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara berfoto bersama pada kegiatan penilaian kompetensi PNS yang digelar di Aula Kanwil Kemenag Sumut.

GIMIC.ID, MEDAN — Dalam upaya memperkuat sistem meritokrasi di lingkungan Kementerian Agama, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara menyelenggarakan kegiatan penilaian kompetensi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Selasa (18/11), bertempat di Aula Kanwil Kemenag Sumut. Kegiatan ini diikuti 35 peserta, terdiri dari 25 ASN dari satuan kerja di lingkungan Kanwil Kemenag Sumut serta 10 ASN dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, Provinsi Aceh yang turut berkolaborasi dalam pelaksanaannya.

Plt. Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sumut, Dr. Muksin Batubara, M.Pd, mewakili Kepala Kantor Wilayah, menyampaikan bahwa asesmen kompetensi ini menjadi langkah penting dalam memastikan kesesuaian jabatan sekaligus memetakan profil kompetensi PNS secara objektif.

“Melalui asesmen ini, kita dapat menilai apakah kemampuan ASN masih relevan dengan jabatannya atau tidak. Penilaian kompetensi menjadi pijakan manajemen talenta ASN yang transparan dan akuntabel sebagai bagian dari penguatan meritokrasi,” ujar Muksin.

Ia menambahkan bahwa penilaian kompetensi mencakup aspek manajerial, kepemimpinan, kemampuan bekerja sama dalam tim, problem solving, hingga tanggung jawab. Hasil asesmen nantinya akan menjadi pertimbangan strategis bagi pimpinan dalam pengisian jabatan dan pengembangan ASN selanjutnya.

“Penilaian ini mengukur kompetensi manajerial, teknis, dan sosiokultural, sehingga dapat menjadi bahan pengambilan keputusan bagi Kepala Kantor Wilayah,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Tim Kerja Kepegawaian dan Pengembangan SDM, H. Tarmuji, SE, M.AP, dalam laporannya menyampaikan bahwa pelaksanaan asesmen ini merupakan implementasi langsung dari regulasi manajemen ASN sebagaimana diatur dalam PMA Nomor 12 Tahun 2024. Seluruh peserta merupakan pejabat manajerial, baik administrator (Eselon III) maupun pengawas (Eselon IV).

“Proses penilaian dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu Computer Assisted Test (CAT), wawancara, dan Focus Group Discussion (FGD). Kami berharap kegiatan ini menjadi jembatan emas antara amanat regulasi dan praktik manajemen talenta yang objektif serta akuntabel,” tutur Tarmuji.

Kegiatan ini juga menjadi ruang kolaborasi strategis antara Kanwil Kemenag Sumut dan IAIN Langsa. Rektor IAIN Langsa, Prof. Dr. H. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA, mengapresiasi pelaksanaan asesmen sebagai bagian dari reformasi birokrasi di Kementerian Agama.

“Momen ini sangat penting untuk memastikan setiap ASN berada pada posisi yang tepat sesuai kompetensinya, sehingga mampu memberikan kontribusi nyata bagi organisasi. Saya mengapresiasi Kanwil Kemenag Sumut yang telah membuka kolaborasi untuk mendorong budaya kerja profesional,” ungkapnya.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Kanwil Kemenag Sumut berharap kualitas sumber daya manusia ASN semakin meningkat dan mampu mengakselerasi reformasi birokrasi di seluruh satuan kerja Kementerian Agama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-H2)