Kepala Kantor Bea Cukai Kuala Namu bersama perwakilan instansi membuka Festival “UMKM Bisa Ekspor” 2025 yang menampilkan produk unggulan dan kreativitas UMKM binaan di Bandara Kualanamu.

GIMIC.ID, KUALA NAMU – Dalam rangka memperkuat peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi nasional, Bea Cukai Kuala Namu menggelar kegiatan bertajuk “Festival UMKM Bea Cukai Kuala Namu 2025” dengan tema “UMKM Bisa Ekspor.” Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai 6 hingga 9 November 2025, dengan dua agenda utama yakni Sosialisasi dan Talkshow UMKM Bisa Ekspor pada 6 November, serta Bazar UMKM pada 7–9 November 2025 yang dipusatkan di Area Selasar Kedatangan Bandara Internasional Kualanamu.

Kegiatan sosialisasi dan talkshow yang dilaksanakan di Kantor Bea Cukai Kuala Namu menghadirkan berbagai narasumber dari instansi dan lembaga terkait, antara lain Atase Keuangan Republik Indonesia di Singapura, Founder & Trainer of Eksport.id, Balai Besar Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kualanamu, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Sumatera Utara, serta Dinas Perdagangan dan UMKM Kabupaten Deli Serdang.

Sosialisasi dan talkshow ini menjadi ajang edukatif bagi pelaku UMKM untuk memahami pentingnya sertifikasi mutu, standar keamanan produk, dan strategi ekspor, agar produk lokal mampu bersaing di pasar global.

Kepala Kantor Bea Cukai Kuala Namu dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata peran Bea Cukai sebagai fasilitator perdagangan dan industrial assistance.

“Melalui forum ini, kami ingin memberikan pemahaman bahwa ekspor bukanlah sesuatu yang sulit. Dengan bimbingan yang tepat dan kolaborasi antarinstansi, UMKM kita bisa naik kelas dan bersaing di pasar internasional,” ujarnya.

Sebagai lanjutan, digelar Bazar UMKM selama tiga hari, 7–9 November 2025, di area Selasar Kedatangan Bandara Kualanamu. Bazar dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Bea Cukai Kuala Namu bersama perwakilan PT Angkasa Pura Aviasi, Dinas Koperasi dan UKM Deli Serdang, Balai Besar Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Sumatera Utara, serta Otoritas Bandara Wilayah II Medan dan PT Celebi Aviation.

Sebanyak 20 UMKM binaan Bea Cukai Kuala Namu, Dinas Koperasi dan UKM, serta Karantina turut serta menampilkan produk unggulan daerah seperti kuliner khas, kerajinan tangan, hingga produk kreatif lokal lainnya. Pengunjung juga dapat menikmati hiburan musik Melayu, kegiatan interaktif, serta berbagai sesi foto dan doorprize menarik.

“Bazar ini kami hadirkan bukan hanya sebagai ajang promosi, tetapi juga etalase yang memperkenalkan potensi UMKM kepada masyarakat dan wisatawan internasional yang datang melalui Bandara Kualanamu,” tambah Kepala Kantor Bea Cukai Kuala Namu.

Melalui kegiatan ini, Bea Cukai Kuala Namu berharap dapat memperkuat sinergi antarinstansi pemerintah dan dunia usaha dalam menciptakan ekosistem yang mendukung ekspor produk UMKM.

“Semoga kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam mewujudkan UMKM yang berdaya saing, kreatif, dan siap ekspor, sesuai semangat tema kita tahun ini ‘UMKM Bisa Ekspor’,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-H2)