Kepala Kejati Sumut Lantik 15 Kajari dan 5 Asisten Baru, Tegaskan Pentingnya Integritas dan Keadilan bagi Masyarakat
Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Dr. Harli Siregar, SH., M.Hum, memimpin pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 15 Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) serta 5 Asisten baru di lingkungan Kejati Sumut, yang berlangsung di Adhyaksa Hall, Medan, Rabu (5/11/2025).
GIMIC.ID, MEDAN — Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Utara, Dr. Harli Siregar, SH., M.Hum, memimpin langsung pelantikan dan serah terima jabatan (sertijab) sebanyak 15 Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) dan 5 Asisten di lingkungan Kejati Sumut. Kegiatan berlangsung di Adhyaksa Hall, Gedung Kejati Sumut, Jalan Jenderal Besar AH Nasution, Medan, pada Rabu (5/11).
Pelantikan tersebut didasarkan pada Surat Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor KEP-IV-1425/10/2025 dan 854 Tahun 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dan dalam jabatan struktural pegawai negeri sipil di lingkungan Kejaksaan Republik Indonesia.
Dalam rotasi tersebut, sejumlah pejabat mengalami promosi maupun perpindahan jabatan strategis.
- Andri Ridwan, sebelumnya Asisten Intelijen Kejati Sumut, kini menjabat Koordinator pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (Jampidum) Kejagung RI. Posisi yang ditinggalkannya digantikan oleh Nauli Rahim Siregar, mantan Kajari Makassar.
- I Nyoman Sucitrawan, Asisten Pembinaan, dipromosikan menjadi Koordinator pada Jaksa Agung Muda Intelijen, dan digantikan oleh Herlina Setyiorini.
- Darmukit, Asisten Pengawasan, kini menjabat Koordinator pada Jampidum dan digantikan oleh Agung Ardiyanto.
- Datuk Rosihan Anwar, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun), promosi menjadi Koordinator pada Jaksa Agung Muda Pidana Militer dan digantikan oleh Nur Handayani.
- Jabatan Asisten Pemulihan Aset kini diisi oleh Muhammad Ali Akbar.
Sementara itu, terdapat 15 Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) yang mengalami pergantian, di antaranya:
- Kajari Padang Lawas kini dijabat Soemarlin Halomoan Ritonga menggantikan Sinrang yang berpindah ke Kajari Pinrang.
- Kajari Belawan, kini Yusup Darmaputra, menggantikan Samiaji Zakaria yang promosi menjadi Aspidsus Kejati Kaltara.
- Kajari Samosir dijabat Satria Irawan menggantikan Karya Graham Hutagaol.
- Kajari Tapanuli Utara kini dijabat Dedy Frits Rajagukguk, menggantikan Donny Kayamudin Ritonga.
- Kajari Toba dijabat Muslih, menggantikan Dohar Nosib Wira Warman yang kini menjadi Kajari Kabupaten Semarang.
- Kajari Karo kini dijabat Danke Rajagukguk menggantikan Darwis Burhansyah.
- Kajari Asahan dijabat Mochamad Judhy Ismon menggantikan Basril G.
- Kajari Serdang Bedagai dijabat Amriyata menggantikan Rufina Br Ginting.
- Kajari Gunungsitoli kini Firman Halawa, menggantikan Parada PT Situmorang yang promosi menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Bangka Belitung.
- Kajari Simalungun dijabat Munawal Hadi, menggantikan Irfan Hergianto.
- Kajari Humbang Hasundutan kini dijabat Donald Togi Joshua Situmorang menggantikan Noordin Kusumanegara.
- Kajari Batu Bara dijabat Fransisco Tarigan, menggantikan Diky Octavia.
- Kajari Tanjungbalai kini dijabat Bobon Robiana, menggantikan Yuliyati Ningsih.
- Kajari Dairi kini dijabat Yudha Asmara, menggantikan Cahyadi Sabri.
- Kajari Tebing Tinggi kini dijabat Satria Abdi, menggantikan Muchsin yang promosi menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Kalimantan Timur.
Selain itu, dua pejabat baru juga dilantik sebagai Koordinator di Kejati Sumut, yakni Riki Saputra dan Herlangga Wisnu Murdianto.
Pesan Kajati: Jangan Cederai Rasa Keadilan Masyarakat
Dalam amanatnya, Kajati Dr. Harli Siregar menekankan pentingnya integritas dan profesionalitas dalam menjalankan tugas. Ia meminta para pejabat baru agar segera melakukan konsolidasi internal serta memperkuat koordinasi dengan seluruh jajaran.
“Segera penuhi dan hadirkan rasa keadilan hukum di masyarakat dengan berpegang teguh pada integritas. Jangan cederai rasa keadilan masyarakat kecil,” tegas Harli Siregar.
Kajati juga mengingatkan agar seluruh jajaran mendukung program prioritas Jaksa Agung RI, terutama dalam pemberantasan korupsi dan kejahatan ekonomi yang merugikan keuangan negara.
Sementara itu, Plh. Asisten Intelijen Kejati Sumut, Bani Ginting, SH., MH, menyampaikan bahwa pelantikan dan rotasi pejabat merupakan langkah strategis untuk penyegaran organisasi.
“Pergantian pejabat di lingkungan Kejaksaan merupakan kebutuhan organisasi agar roda institusi berjalan dinamis. Diharapkan, rotasi ini membawa semangat baru dalam penegakan hukum dan menghadirkan rasa keadilan di tengah masyarakat,” ujar Bani Ginting.
Pelantikan berlangsung khidmat dan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat dari seluruh jajaran Kejati Sumut kepada para pejabat baru yang dilantik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id
(G-H2)