Dirman Tumangger, Petugas Keamanan MTsN Pakpak Bharat yang Akhirnya Diangkat Jadi PPPK di Penghujung Masa Bakti

Dirman Tumangger (kiri), petugas keamanan MTsN Pakpak Bharat, menerima Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dari pejabat Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pakpak Bharat, Kamis (23/10/2025). Momen ini menjadi penanda akhir pengabdiannya yang penuh dedikasi di lingkungan madrasah.

GIMIC.ID, SALAK – Wajah Dirman Tumangger tampak berseri hari itu. Senyum lebarnya seolah menggambarkan kebahagiaan yang sulit disembunyikan. Petugas keamanan di MTsN Pakpak Bharat tersebut baru saja menerima Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), kabar yang telah lama ia nantikan. Namun, di balik sukacitanya, terselip kenyataan bahwa masa baktinya hanya tersisa satu bulan lagi.

Meski demikian, Dirman tidak menunjukkan sedikit pun kesedihan. Justru semangat dan rasa syukurnya terpancar kuat.

“Ini pencapaian yang sudah lama saya impikan. Walau masa tugas saya tinggal sebentar, saya bangga akhirnya bisa merasakan menjadi abdi negara,” ujarnya dengan mata berkaca saat menerima SK, Kamis (23/10/2025).

Selama hampir lima tahun, Dirman menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. Ia menjaga keamanan madrasah dengan ketulusan dan kesetiaan yang tak pernah pudar. Setiap pagi hingga sore, sosoknya selalu tampak di gerbang sekolah, menyapa guru dan siswa dengan senyum ramah yang menjadi ciri khasnya. Ia memahami betul arti kata pengabdian — bekerja bukan semata karena gaji, tetapi karena cinta terhadap amanah.

Perjalanan menuju pengangkatan sebagai PPPK bukanlah hal mudah. Ia harus melalui proses panjang mulai dari pendaftaran, seleksi berkas, hingga masa penantian pengumuman yang penuh harap. Namun, semua perjuangan itu terbayar tuntas ketika namanya akhirnya tercantum dalam daftar penerima SK.

“Saya sangat berterima kasih kepada Kementerian Agama atas kesempatan ini. Saya juga bersyukur kepada keluarga dan rekan kerja yang selalu mendukung saya dari awal hingga akhir,” ungkapnya penuh haru.

Kini, meski hanya memiliki waktu sebulan untuk mengabdi sebagai PPPK, Dirman ingin menjalaninya dengan sepenuh hati. Ia tetap melaksanakan tugas seperti biasa—menjaga madrasah dan memastikan lingkungan belajar tetap aman dan nyaman.

“Bagi saya, pengabdian bukan diukur dari lamanya waktu, tapi dari ketulusan hati. Walaupun waktu saya tidak lama lagi, saya tetap bersemangat karena akhirnya bisa merasakan menjadi abdi negara,” ujarnya pelan namun tegas.

Pelantikan ini menjadi penutup yang indah bagi perjalanan panjang pengabdiannya. Dirman Tumangger menjadi bukti bahwa ketulusan, kesabaran, dan dedikasi dalam bekerja akan selalu menemukan balasannya—meski datang di penghujung waktu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-H2) 

Komentar

Loading...