1. Beranda
  2. Daerah
  3. Pendidikan

Wali Kota Tanjungbalai Pimpin Upacara Hari Santri Nasional 2025: Santri Garda Terdepan Peradaban Bangsa

Oleh ,

Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim, menyampaikan amanat Menteri Agama RI pada upacara peringatan Hari Santri Nasional 2025 di Sekolah Al-Wasliyah Gading, Rabu (22/10/2025).

GIMIC.ID, TANJUNGBALAI — Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim, bertindak sebagai Inspektur Upacara pada peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025 yang digelar di Sekolah Al-Wasliyah Gading, Rabu (22/10/2025).

Upacara tersebut dihadiri oleh sejumlah unsur Forkopimda dan tokoh masyarakat, antara lain perwakilan Ketua DPRD Tanjungbalai Mas’ud Nasution, Kapolres AKBP Welman Feri, Kajari Yuliati Ningsih, Danlanal TBA Letkol Laut (P) Agung Dwi Handoko Djoewari, Danramil 17/DB Kapten Inf Zulfan (mewakili Dandim 0208 Asahan), Sekretaris Daerah Nurmalini Marpaung, serta Kepala Kemenag Tanjungbalai Dr. H. Ahmad Sofyan.

Turut hadir pula Kepala Bea Cukai Teluk Nibung Nurhasan Ashari, Kepala Imigrasi Kelas II Tanjungbalai-Asahan Barandaru Widyarto, Asisten dan Staf Ahli Wali Kota, Pimpinan Bank Sumut Cabang Tanjungbalai Baranda Harahap, Ketua MUI H. Hazrul Aswadi, Ketua FKUB Hasbullah, Ketua Nahdlatul Ulama Dr. H. Muliadi, Ketua PD Al-Wasliyah Mery Simargolang, jajaran pimpinan OPD, serta ratusan santri dari berbagai pesantren di Tanjungbalai.

Peringatan Hari Santri 2025 mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia”, yang mencerminkan semangat dan tekad santri dalam menjaga nilai-nilai kemerdekaan sekaligus menjadi motor penggerak kemajuan bangsa.

Dalam upacara tersebut, Wali Kota Mahyaruddin membacakan amanat resmi Menteri Agama RI, Prof. Nasaruddin Umar, yang disampaikan secara serentak di seluruh Indonesia. Amanat itu menandai satu dekade penetapan Hari Santri Nasional melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015.

Mahyaruddin menegaskan bahwa Hari Santri bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan momentum untuk merefleksikan peran besar santri dalam sejarah perjuangan dan pembangunan bangsa. Ia mengingatkan kembali tentang Resolusi Jihad 22 Oktober 1945 yang dicetuskan oleh pendiri Nahdlatul Ulama, KH. Hasyim Asy’ari, sebagai tonggak semangat mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

“Resolusi Jihad itulah yang membakar semangat perjuangan rakyat Indonesia hingga memicu pertempuran monumental 10 November 1945 di Surabaya,” ujar Mahyaruddin.

Dalam amanat tersebut, disebutkan bahwa pesantren memiliki peran historis dalam membentuk karakter dan pendidikan bangsa jauh sebelum kemerdekaan. Kini, peran santri semakin strategis tidak hanya di bidang keagamaan, tetapi juga dalam sektor pendidikan, ekonomi, teknologi, dan kepemimpinan.

“Hari Santri harus menjadi momentum kebangkitan santri Indonesia. Santri tidak hanya menguasai kitab kuning, tetapi juga teknologi, sains, dan bahasa dunia,” tegas Mahyaruddin.

Selain menyampaikan pesan semangat, Wali Kota Mahyaruddin juga mengungkapkan rasa duka atas musibah kebakaran di Pondok Pesantren Al-Fauzi, Sidoarjo, Jawa Timur, yang menewaskan 67 santri beberapa waktu lalu. Ia menegaskan bahwa pemerintah hadir dalam duka tersebut melalui langkah cepat Kementerian Agama dalam meninjau lokasi, menyalurkan bantuan, dan memastikan proses pemulihan berjalan baik.

Dalam amanatnya, Menteri Agama juga menekankan komitmen pemerintah terhadap pembangunan pesantren melalui berbagai kebijakan, di antaranya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren, Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren, serta program Dana Abadi Pesantren.

Selain itu, pemerintah juga menjalankan program pemeriksaan kesehatan gratis dan makan bergizi gratis bagi santri di seluruh Indonesia, sebagai wujud perhatian terhadap kesejahteraan santri.

Wali Kota Mahyaruddin menyampaikan apresiasi kepada Presiden Prabowo Subianto atas kebijakan yang dinilai berpihak pada penguatan pendidikan keagamaan dan dunia pesantren.

“Jadilah santri yang berilmu dan berakhlak. Rawat tradisi pesantren, juga inovasi zaman. Dari tangan para santri, masa depan Indonesia ditulis,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-Kurniawan)

Baca Juga