Suasana ramai wisatawan di kawasan ikonik Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, yang menjadi salah satu destinasi wisata sejarah favorit masyarakat.

GIMIC. ID, JAKARTA – PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata), anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero), terus menunjukkan kinerja positif sepanjang tahun 2025. Berdasarkan laporan hingga September 2025, total kunjungan dan pelanggan di seluruh lini bisnis KAI Wisata mencapai 915.832 orang, menandai pertumbuhan signifikan di sektor pariwisata berbasis transportasi dan layanan publik.

Pertumbuhan positif ini tercermin pada peningkatan kunjungan di sektor heritage tourism, hospitality, dan layanan premium, yang menjadi bukti komitmen KAI Wisata dalam menghadirkan pengalaman perjalanan yang berkelas bagi pelanggan.

Direktur Utama PT KAI Wisata Hendy Helmy menyampaikan apresiasi atas pencapaian tersebut.

“Capaian ini menjadi bukti nyata dari komitmen kami dalam mengembangkan layanan yang tidak hanya nyaman, tetapi juga berkesan,” ujar Hendy.

Menurutnya, seluruh unit bisnis KAI Wisata — mulai dari Museum Kereta Api Ambarawa, Lawang Sewu, Rail Transit Hotel, hingga layanan penunjang seperti Luxury Lounge dan Shower & Locker — terus diperkuat untuk memberikan nilai tambah dan kenyamanan optimal bagi pelanggan.

Kinerja solid juga ditunjukkan oleh sektor hospitality, di mana Rail Transit Hotel yang berlokasi di Stasiun Gambir, Yogyakarta, dan Medan mencatat total 14.283 tamu hingga September 2025. Angka ini mencakup tamu dari kamar standar hingga Pod Room yang baru diluncurkan di Stasiun Gambir.

Tingkat okupansi hotel naik rata-rata 12% dibandingkan kuartal sebelumnya, terutama pada periode liburan sekolah dan Idulfitri.

Sementara itu, fasilitas Shower & Locker yang tersebar di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Slasar Malioboro, dan Surabaya Gubeng berhasil melayani 88.076 pelanggan hingga September 2025, dengan rincian:

• Gambir: 29.875 pengguna
• Malioboro: 29.390 pengguna
• Pasar Senen: 15.500 pengguna
• Surabaya Gubeng: 13.311 pengguna

Layanan ini mencatat pertumbuhan rata-rata 9%, didorong meningkatnya mobilitas penumpang serta kebutuhan fasilitas transit yang nyaman dan higienis.

Sebagai salah satu layanan unggulan, Luxury Lounge KAI Wisata yang tersebar di 10 stasiun besar mencatat total 228.335 pelanggan, dengan rincian:

• Gambir: 101.406 pelanggan
• Yogyakarta: 69.635 pelanggan
• Surabaya Gubeng: 17.529 pelanggan
• Solo: 8.843 pelanggan
• Lainnya (Purwokerto, Cirebon, Bekasi, Jatinegara, Pasar Turi, Malang): 30.922 pelanggan

Selain itu, destinasi wisata heritage di bawah pengelolaan KAI Wisata juga menunjukkan peningkatan signifikan.
Museum Kereta Api Ambarawa mencatat 123.897 pengunjung, sementara Lawang Sewu mencapai 461.241 pengunjung sepanjang Januari hingga September 2025.

VP Corporate Secretary KAI Wisata, Agung Wahyu Wibawanto, menambahkan bahwa tren pertumbuhan ini menjadi cerminan meningkatnya kepercayaan publik terhadap layanan KAI Wisata.

“Pertumbuhan ini mencerminkan kepercayaan publik yang terus meningkat. Ke depan, kami akan memperkuat komunikasi korporat, memperluas kerja sama promosi, dan menghadirkan program inspiratif seperti KAI Expo, Soeara Loka, serta Podcast Ankers Talk sebagai sarana membangun engagement dan citra positif perusahaan,” ujar Agung.

Hendy menegaskan, pencapaian tersebut merupakan hasil sinergi antara KAI Wisata, KAI Group, dan para mitra strategis.

“Kami percaya bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari sinergi bersama KAI Group dan seluruh mitra strategis. KAI Wisata akan terus berinovasi dan menghadirkan pengalaman perjalanan yang elevatif, sejalan dengan semangat ulang tahun ke-16 kami: Elevating Every Journey,” tutup Hendy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-H2)