Penyerahan Plakat dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

GIMIC.ID, MEDAN – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan daerah melalui penyediaan listrik yang andal, merata, dan berkelanjutan. Hal itu disampaikan saat jajaran PLN UID Sumut melakukan audiensi dengan Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, di Rumah Dinas Gubernur, Kamis (21/8).

General Manager PLN UID Sumatera Utara, Ahmad Syauki, menyebutkan hingga saat ini PLN telah melayani lebih dari 4,5 juta pelanggan, dengan mayoritas penggunaan untuk kebutuhan rumah tangga. Meski demikian, masih terdapat sejumlah desa yang belum teraliri listrik karena kendala geografis dan infrastruktur.

“Kami menargetkan pada tahun 2027, rasio elektrifikasi di Sumatera Utara akan mencapai 100 persen. Untuk memperkuat sistem, pada Desember 2025 PLN juga akan menambah pasokan 500 megawatt dari PLTA Batangtoru. Dengan langkah ini, kebutuhan listrik masyarakat maupun industri di Sumatera Utara akan lebih optimal,” ujar Syauki.

Selain pemerataan akses listrik, PLN juga fokus mendukung pertumbuhan sektor industri. Kawasan strategis seperti Kawasan Industri Medan (KIM), Medan Star Tanjung Morawa, serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei menjadi prioritas utama. Keandalan pasokan listrik di kawasan tersebut diharapkan dapat menarik lebih banyak investor masuk ke Sumatera Utara.

Syauki menambahkan, PLN terus meningkatkan kinerja melalui penyediaan jaringan, pemeliharaan peralatan, dan layanan digital berbasis PLN Mobile. “Kami siap bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam mendukung program pembangunan, termasuk digitalisasi layanan publik Cerdas yang dicanangkan Gubernur,” katanya.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution berharap PLN dapat menjaga keandalan listrik dan mempercepat pemerataan kelistrikan hingga pelosok daerah.
“Masyarakat Sumut pelanggan setia PLN. Mereka tidak meminta hal yang berlebihan, hanya berharap listrik jangan padam. Karena itu kami mendorong PLN terus meningkatkan layanan,” ujarnya.

Bobby juga menekankan pentingnya kolaborasi dalam meningkatkan investasi energi. Menurutnya, sektor energi memiliki potensi nilai investasi hingga Rp28 triliun yang dapat memberikan kontribusi besar terhadap target investasi daerah.

Menutup audiensi, Ahmad Syauki menyampaikan apresiasinya atas perhatian dan dukungan Gubernur terhadap sektor kelistrikan.
“Kami sangat mengapresiasi arahan Bapak Gubernur yang memberi semangat bagi PLN untuk terus berbenah. PLN UID Sumut siap memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, sehingga listrik tidak hanya menjadi penerang, tetapi juga penggerak investasi, industri, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Sumatera Utara,” tegas Syauki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-H2)