1. Beranda
  2. BUMN

Dewan Komisaris Pertamina Patra Niaga Tinjau Kesiapan Energi di Regional Sumbagut

Oleh ,

Komisaris Utama PT Pertamina Patra Niaga, Sudung Situmorang (tengah) bersama Komisaris Tina Talisa (kedua kanan) saat meninjau Terminal LPG Pangkalan Susu dalam rangka Management Walkthrough Regional Sumbagut, 7–8 Agustus 2025.

GIMIC.ID, MEDAN – Komisaris Utama PT Pertamina Patra Niaga, Sudung Situmorang, bersama Komisaris Tina Talisa melakukan kunjungan kerja atau Management Walkthrough (MWT) ke wilayah operasional Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) pada 7–8 Agustus 2025. Kegiatan ini bertujuan meninjau kesiapan infrastruktur energi, tata kelola operasional, serta pelayanan kepada masyarakat di lapangan.

Rangkaian kunjungan meliputi Terminal LPG Pangkalan Susu, SPBU Nelayan, dan Terminal BBM Medan Group yang menjadi jalur distribusi vital energi di Sumatera Utara dan sekitarnya.

Sudung Situmorang menegaskan, MWT merupakan bagian dari tanggung jawab Dewan Komisaris untuk memastikan seluruh proses bisnis perusahaan berjalan sesuai prinsip kehati-hatian dan standar operasional yang tinggi.

“Kami mengapresiasi Perwira Pertamina Patra Niaga di wilayah Sumbagut yang tetap sigap dan profesional menjaga ketersediaan energi bagi masyarakat. Pengawasan langsung seperti ini penting untuk memastikan tata kelola operasional, keselamatan kerja, dan pelayanan pelanggan terus ditingkatkan,” ujarnya.

Selain mendengarkan paparan manajemen, Dewan Komisaris juga menyapa Awak Mobil Tangki (AMT) dan operator SPBU Nelayan, sekaligus menyerahkan bingkisan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka.

Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Sunardi, menjelaskan bahwa wilayah kerjanya mencakup lima provinsi—Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau—dengan dukungan 842 SPBU reguler, 1.089 Pertashop, 791 agen LPG PSO, 38.489 pangkalan LPG, serta berbagai infrastruktur pendukung lainnya.

Menurutnya, distribusi energi di wilayah Sumbagut tetap dalam kondisi aman dengan rata-rata coverage days BBM dan LPG terjaga. Penjualan produk utama seperti Pertalite dan Biosolar juga terus dikelola agar sesuai kuota, sementara sektor Avtur dan LPG non-subsidi (NPSO) mencatat pertumbuhan positif. Efisiensi distribusi dilakukan melalui enam pola Channel of Distribution (COD).

Kunjungan ini juga menjadi ajang diskusi strategis antara Dewan Komisaris dan Manajemen Regional terkait penguatan sistem distribusi, efisiensi operasional, pengawasan HSSE, hingga respons terhadap tantangan kebutuhan energi pasca pandemi.

Pertamina Patra Niaga menegaskan komitmennya menjaga keandalan energi nasional melalui proses bisnis terintegrasi, pengawasan berkelanjutan, serta kolaborasi seluruh elemen perusahaan demi mendukung ketahanan energi Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-H2) 

Baca Juga