GIMIC.ID, MEDAN – Tragedi kembali terjadi di dunia hiburan malam Kabupaten Dairi. Seorang wanita muda asal Medan ditemukan tewas diduga akibat overdosis di sebuah tempat hiburan malam di Sidikalang. Kejadian memilukan ini menuai reaksi keras dari DPRD Sumatera Utara.

Anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDIP, Alfriyansah Ujung ST, mendesak aparat penegak hukum dan Pemerintah Kabupaten Dairi untuk menutup dan memeriks Cafe Star Light yang diduga menjadi lokasi kejadian. Ia menyebut, tempat hiburan itu harus disegel sebagai bentuk penegakan hukum dan upaya pencegahan kejadian serupa.

“Saya minta dilakukan pemeriksaan sekaligus dilakukan penyegelan. Bila perlu, tutup saja cafenya karena sudah ada korban jiwa,” tegas Alfriyansah Ujung yang juga menjabat sebagai Ketua KNPI Dairi, Selasa (5/8/2025).

Alfriyansah juga meminta agar aparat kepolisian meningkatkan razia di tempat-tempat hiburan malam yang disinyalir menjadi tempat peredaran narkoba atau obat-obatan terlarang.

“Polisi harus segera memeriksa pemilik tempat hiburan. Ini bukan kejadian pertama, bahkan pada Juni lalu juga terjadi kasus overdosis di wilayah yang sama,” tambahnya.

Alfri merujuk pada insiden serupa yang menewaskan seorang pemuda berinisial SS di Desa Huta Rakyat, Kecamatan Sidikalang, pada Kamis (26/6/2025). Kala itu, korban juga diduga meninggal akibat konsumsi campuran obat-obatan terlarang dan minuman keras.

“Kita semua dikejutkan oleh kabar duka ini. Kejadian ini mencoreng wajah Kabupaten Dairi dan menandakan lemahnya pengawasan terhadap tempat hiburan malam. Harus ada tindakan tegas,” ujarnya.

Kejadian terbaru terjadi pada Senin dini hari (4/8/2025) sekitar pukul 02.00 WIB di kawasan Ring Road Sidikalang. Seorang wanita muda, berusia sekitar 25 tahun, ditemukan tak sadarkan diri di dalam cafe. Meski sempat dilarikan ke RSUD Sidikalang, nyawa korban tidak tertolong.

“Iya betul ada kejadian itu. Diduga korban meninggal karena overdosis,” kata seorang warga yang mengetahui langsung peristiwa tersebut.

Pihak RSUD Sidikalang mengonfirmasi bahwa penyebab kematian adalah overdosis, dan jenazah telah dipulangkan ke Medan menggunakan ambulans rumah sakit setelah diurus oleh rekan-rekannya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai kejadian tersebut, termasuk hasil penyelidikan maupun tindakan hukum terhadap pihak pengelola cafe.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Gimic.id

(G-H2)