Laksanakan Reses ke 2, Defri Noval Pasaribu Menyerap Aspirasi Masyarakat di Kel. Kedai Durian dan Pangkalan Mansyur

GIMIC.ID, MEDAN - Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut), Defri Noval Pasaribu, SE melaksanakan reses 1 sidang 1 tahun 2024/2025, bertempat di Kelurahan Kedai Durian dan Kelurahan Pangkalan Mansyur Medan, Selasa (26/11/2024).
Sebelumnya, reses di lakukan di Kel. Suka Maju dan Kel. Titi Kuning Kec. Medan Johor, Senin (25/11/2024). Adapun Kegiatan reses dan silaturrahmi ini merupakan tugas dan tanggung jawab anggota DPRD untuk bisa bersilaturahmi dan lebih mendekatkan diri dengan masyarakat sekaligus melihat, mendengar serta menyerap aspirasi masyarakat/ konstituennya di masing-masing daerah pemilihan (Dapil).
Tutut hadir tokoh masyarakat, tokoh pemuda, ibu-ibu pengajian dan elemen masyarakat serta ratusan warga yang antusias menyambut acara tersebut.
Dalam kesempatan ini, anggota DPRD Sumut, Defri Noval Pasaribu berkunjung di Kelurahan Kedai durian. Adapun perwakilan masyarakat meminta perbaikan lampu jalan dan perbaikan drainase agar tidak terjadi banjir. Defri meminta kepada kepling yang hadir untuk mengirim kan foto dan kordinat dari titik tiang lampu yang ingin di perbaiki agar bisa langsung di bawa ke dinas terkait agar di lakukan penindakan.
"Kalau persoalan nya dari tumpukan tanah yang mengendap di saluran drainase itu bisa kita kerjakan sendiri. Tetapi kalau untuk pendalam saluran nya kita juga bakal mengajukan kepada dinas terkait. Karna notaben nya permasalahan ini menjadi urusan pemerintah kota, tetapi kita tidak melepas tangan terhadap aspirasi yang telah disampain kan. Kita bakal tetap kawal dan terus mendorong agar aspirasi tersebut dapat terlaksanakan demi kenyamanan masyarakat," kata Defri Noval Pasaribu yang juga ketua DPW Garda Pemuda Nasdem Sumut.
Sementara itu, pada kunjungan ke 2 di Kelurahan Pangkalan Mansyur, ada yg unik dari perwakilan masyarakat yang meminta saran. Bagaimana agar anak tidak bergabung atau melakukan kegiatan negatif yang merugikan masyarakat seperti aksi begal.
Defri menyampaikan, "Salah satu faktor yang menyebabkan anak anak terjerumus adalah
"Peran orang tua dalam mendidik anak berdasarkan pendekatan keagamaan sangat penting untuk dilakukan untuk menjadi fondasi dan benteng setiap anak dalam menjalani dan menghadapi kompleksitas tantangan zaman yang terus bergerak dinamis, termasuk masalah narkoba, judi, geng motor dan lainnya," tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gimic.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaUj0IA0LKZLdsktWS3G. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
(H2/Red)
Komentar