Oleh : Indra Efendi Rangkuti
Prediksi Jerman Vs Spanyol EURO 2024

Jerman juga tampil atraktif sebagai tuan rumah di Euro 2024 ini. Jermant juga belum terkalahkan meski tidak sesempurna Spanyol. Jerman punya catatan ditahan imbang Swiss 1-1 di laga terakhir babak penyisihan grup A. Jerman adalah tim tersubur sejauh ini di Euro 2024 dengan koleksi 10 gol namun kebobolan 2 gol.
Pertandingan Jerman dengan Spanyol di babak 8 besar ini juga akan diwarnai perang terbuka di lini tengah karena kedua tim memiliki gelandang yang termasuk kategori terbaik di Eropa saat ini. Gelandang – gelandang tersebut adalah Rodri di kubu Spanyol dan Toni Kroos di kubu Jerman.
Dikutip dari situs UEFA Toni Kroos adalah pemain dengan jumlah umpan terbanyak di Euro 2024 ini. Total, sang gelandang veteran yang bermain bersama Real Madrid ini melepaskan 435 umpan, dengan 416 umpan di antaranya menemui sasaran atau punya akurasi 95,8 persen. Statistik itu membuktikan betapa vitalnya peran Kroos di lapangan tengah Jerman.
Rodri memang hanya berada di urutan 14 dalam daftar pemain dengan jumlah umpan terbanyak, yakni dengan 278 umpan. Namun, itu terjadi karena gelandang Manchester City itu baru bermain 3 laga. Soal akurasi umpan, Rodri tidak buruk dengan persentase 93,3 persen (261 umpan berhasil). Bahkan ia telah mengemas satu gol.
Toni Kroos meyakini jika pemenang laga Spanyol dengan Jerman akan ditentukan oleh siapa yang lebih menguasai lapangan tengah. Kroos tentu paham benar dengan kultur sepakbola Spanyol karena ia menghabiskan 10 tahun membela Real Madrid di Liga Spanyol.
Laga 8 besar Euro 2024 ini bisa saja akan menjadi pertandingan terakhir Kroos di sepakbola profesional. Gelandang berusia 34 tahun itu sebelumnya tidak memperpanjang kontrak di Real Madrid dan menyatakan akan pensiun sebagai pemain usai Euro 2024. Artinya, jika Jerman takluk di laga 8 besar ini maka ini adalah akhir karirnya di sepakbola.
Uniknya rekan setim Kroos di Real Madrid yang juga sahabatnya Joselu justru punya keinginan membuat laga ini sebagai laga akhir Kroos sehingga termotivasi untuk membawa Spanyol menaklukkan Jerman. Apalagi laga ini akan bermuansa emosional bagi Joselu karena laga ini akan digelar di Stuttgart yang justru adalah kota kelahirannya. Sehingga diibaratkan Joselu seperti “pulang kampung” saat bermain di Stuttgart nanti.
Pelatih timnas Spanyol Luis de la Fuente diperkirakan menurunkan susunan pemain yang sama dengan pertandingan sebelumnya. Posisi lini serang akan diisi oleh kapten Alvaro Morata serta dua pemain muda, Lamine Yamal dan Nico Williams. Dani Olmo dan Mikel Merino juga bisa bersaing di lini depan. Fabian Ruiz, Pedri, dan Rodri beroperasi di lini tengah. Nacho sudah pulih dari cedera kaki ringan sehingga bisa diturunkan di lini belakang. Aymeric Laporte dan Robin Le Normand juga siap untuk tampil. Bintang Real Madrid Dani Carvajal dan bintang Chelsea Marc Cucurella akan bermain sebagai bek sayap.
Winger muda Spanyol asal Barcelona Lamine Yamal berpeluang mencatat sejarah baru jika mencetak gol dalam laga melawan Jerman ini. Jika mencetak gol maka Lamine Yamal yang belum genap berusia 17 tahun ini akan mencatat rekor sebagai pencetak gol termuda di Piala Eropa. Rekor sebelumnya tercatat atas nama bintang Swiss Johan Vonlanthen yang berusia 18 tahun 141 hari ketika mencetak gol kala menghadapi Prancis di Euro 2008.
Pelatih Jerman Julian Nagelsmann akan dihadapkan pada pilihan sulit di laga melawan Spanyol ini. Kembalinya centre back Bayer Leverkusen Jonathan Tah dari skorsing membuat sang pelatih harus memutuskan memainnkannya, atau tetap memainkan centre back Borussia Dortmund Nico Schlotterbeck yang menggantikan posisi Jonathan Tah ketika melawan Denmark.
Nico Schlotterbeck bermain bagus dan bahkan memberi assist bagi terciptanya gol Jamal Musiala di laga melawan Denmark. Sebuah pilihan sulit bagi Nagelsmann untuk memilih antara Jonathan Tah dan Nico Sclotterbesk untuk mendampingi Antonio Rudiger di jantung pertahanan Jerman pada laga ini.
Komentar