GIMIC SPORT.ID - Belanda dan Prancis akan bertemu di laga kedua Grup D Piala Eropa 2024 (Euro 2024).Pertandingan Big Match antara Belanda dengan Prancis ini akan digelar di Red Bull Arena, Leipzig, Jerman, pada Sabtu, 22 Juni 2024 pukul 02.00 WIB.

Belanda yang sukses memetik kemenangan 2-1 atas Polandia di laga perdana memimpin klasemen Grup D Euro 2024 dengan 3 poin. Tim Oranje memiliki poin sama dengan Prancis yang menduduki kursi Runner Up, tetapi Belanda unggul produktivitas gol. Prancis sendiri pada laga perdana berhasil menaklukkan Austria 1-0.

Laga ini juga sangat penting bagi Belanda dan Prancis karena kemenangan akan membuat langkah mereka semakin mulus untuk melaju ke babak 16 Besar sekaligus lolos dari Grup D yang oleh para pecinta sepakbola disebut sebagai "Grup Maut" di Euro 2024 ini.

Dikutip dari berbagai sumber Belanda dan Prancis telah bertemu sebanyak 30 kali dalam berbagai ajang sejak tahun 1908. Prancis meraih kemenangan 16 kali, Belanda meraih kemenangan 11 kali dan 3 laga berakhir imbang.

Prancis memang cukup mendominasi pertemuan melawan Belanda, terutama dalam satu dekade terakhir. Prancis bahkan mencatatkan 5 kemenangan beruntun atas Belanda pada periode 2014-2018.

Belanda baru bisa menghentikan dominasi Prancis pada akhir 2018. Kala itu, Tim Oranje bertemu Les Blues di turnamen UEFA Nations League. Hasilnya, Belanda menaklukkan Prancis. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Feyenoord Rotterdam 17 November 2018 Belanda menaklukkan Prancis 2-0 lewat gol yang dicetak Georginio Wijnaldum dan penalti Memphis Depay.

Akan tetapi, sesudah itu, Prancis kembali menjadi pihak yang mengungguli Belanda. Saat dua kali bentrok di Pra Piala Eropa 2024 tahun 2023 lalu, Prancis selalu menang atas Belanda, yakni dengan skor 4-0 dan 2-1.

Namun ada catatan positif bagi Belanda dalam duelnya dengan Prancis di Piala Eropa. Sepanjang sejarah Piala Eropa, Belanda dan Prancis sudah bertemu empat kali. Hasilnya Prancis sekali menang dan Belanda dua kali.

Dua kemenangan Belanda itu tercipta pada fase grup, sedangkan kemenangan Prancis tercipta ketika sudah sistem gugur.Tentu ini menjadi motivasi besar bagi anak - anak asuh Ronald Koeman di laga melawan Prancis nanti.

Timnas Prancis memang lebih bersinar dari Timnas Belanda dalam satu dekade terakhir.Timnas Belanda sempat absen karena gagal lolos dari kualifikasi Piala Eropa 2016 dan Piala Dunia 2018.Belanda baru kembali ke pentas sepakbola internasional ketika lolos ke Piala Eropa 2020 yang digelar tahun 2021 dan lolos ke Piala Dunia 2022. Sayangnya langkah Belanda terhenti di babak 16 besar pada Piala Eropa 2020 dan babak 8 besar di Piala Dunia 2022.

Sedangkan Prancis memiliki sinar terang karena menjadi Runner Up di Piala Eropa 2016 kemudian menjadi Juara Piala Dunia 2018,melaju ke 16 Besar Piala Eropa 2020 dan Runner Up Piala Dunia 2022.

Statistik head to head dan prestasi dalam satu dekade terakhir ini yang membuat Prancis cenderung lebih diunggulkan saat kembali berhadapan dengan Belanda di Piala Eropa 2024 ini. Meski begitu, hal ini belum tentu membuat Prancis bakal meraih kemenangan dengan mudah di laga Big Match menghadapi Belanda nanti.

Prancis maupun Belanda sedang dalam tren positif. Selain berhasil memenangkan laga perdana Euro 2024 ini, kedua tim punya catatan positif di laga - laga ujicoba sebelum Euro 2024 ini digelar.

Dari 4 laga uji coba yang digelar Prancis sebelum Euro 2024, Les Bleus menang 2 kali, imbang 1 kali, dan kalah 1 kali. Sedangkan, tim Oranje justru mampu menang 3 kali dan kalah 1 kali dalam 4 laga ujicoba sebelum Euro 2024 ini digelar.

Belanda tampil meyakinkan di laga perdana Grup D Euro 2024 saat menghadapi Polandia. Dalam laga yang dimenangkan Belanda dengan skor 2-1 tersebut,pasukan Oranje tampil dominan dengan penguasaan bola hingga 65 persen. Selain itu, Belanda menciptakan 20 peluang. Sayang finishing menjadi problem besar bagi Belanda. Peluang - peluang tersebut menjadi percuma karena buruknya finishing para pemain Belanda.

Belanda bahkan tertinggal lebih dulu ketika tandukan bintang Polandia Adam Buksa berhasil membobol gawang Belanda yang dikawal kiper muda Bart Verbruggen di menit ke-16. Belanda kemudian berhasil membalas lewat sepakan Cody Gakpo pada menit ke-29 dan tendangan pemain pengganti Wout Weghorst di menit ke-83.

Sedangkan Prancis tampil kurang meyakinkan saat menang atas Austria. Bahkan gol kemenangan Prancis tercipta karena gol bunuh diri pemain Austria Maximilian Wober. Untung kiper AC Milan yang mengawal gawang Prancis Mike Maignan tampil gemilang menghalau serangan - serangan dari pemain - pemain Austria seperti 2 peluang emas dari Christoph Baumgartner dan sPatrick Wimmer yang harusnya berbuah gol.

Kondisi ini membuat Les Bleus harus segera memperbaiki permainan mereka. Apalagi penyerang Prancis yang baru pindah ke Real Madrid Kylian Mbappe kemungkinan bakal absen akibat mengalami cedera patah hidung dan harus ditarik keluar serta dilarikan ke rumah sakit saat menghadapi Austria. Walau sudah terlihat ikut berlatih tapi Mbappe diragukan untuk tampil di laga melawan Belanda nanti.

Demikian juga dengan Antoine Griezmann yang kepalanya sempat membentur papan iklan saat berduel dengan pemain Austria Maximilian Wober.Kepala Griezmann bocor dan berdarah hingga harus mendapat perawatan medis.Griezmann memang masih bisa melanjutkan pertandingan dengan kepala diperban tapi belum tentu dalam kondisi fit jika tampil melawan Belanda nanti.

Dalam kondisi ini tentu pelatih Prancis Didier Deschamps harus siap untuk beralih kepada striker gaek Olivier Giroud dan bintang Inter Milan Marcus Thuram.Begitu juga dengan bintang PSG Randal Kolo Muani.Apalagi musim lalu Randal Kolo Muani bermain bareng dengan Mbappe di PSG di lini serang. Opsi lain ada pada bintang Bayern Muenchen Kingsley Coman dan bintang muda PSG Bradley Barcola.

Belanda sendiri sedang dalam kondisi on fire. Di bawah mistar kiper muda yang bermain di Brighton & Hove Albion Bart Verbruggen tampil gemilang walau sempat kebobolan di menit ke-16. Verbruggen tidak kagok walau ini debut perdananya di turnamen besar seperti Piala Eropa.

Di belakang trio centre back Stefan De Vrij,Virgil Van Dijk dan Nathan Ake tampil cukup baik mengawal lini belakang Belanda walau sempat kecolongan ketika Polandia mencetak gol pertama. Stefan De Vrij,Virgil Van Dijk dan Nathan Ake bahkan tampil cukup meyakinkan ketika naik ke depan membantu serangan.De Vrij dan Van Dijk bahkan sempat memilki peluang emas yang sayangnya gagal dikonversi menjadi gol. Nathan Ake sendiri memberikan assist untuk gol pertama Belanda yang diciptakan Cody Gakpo dan mengawali serangan pada saat terciptanya gol kedua Belanda.

Di tengah bintang AC Milan berdarah Indonesia Tijjani Reijnders tampil gemilang.Daya jelajah dan kemampuan membuka ruang yang dimiliki Reijnders membuat barisan depan Belanda lebih leluasa untuk merangsek ke barisan pertahanan lawan.

Demikian pula dengan bintang PSV Eindhoeven Jerdy Schouten.Walau belum begitu meyakinkan untuk menggantikan peran Frankie De Jong yang harus absen karena cedera tapi secara umum tampil lumayan baik di laga perdana melawan Polandia.

Hanya saja lini depan Belanda perlu mendapat perhatian khusus dari Ronald Koeman sebagai pelatih.Hanya Cody Gakpo yang tampil baik sebagai starter di lini depan. Memphis Depay dan Xavi Simons lebih banyak membuang peluang yang harusnya bisa menjadi gol. Beruntung pergantian yang dilakukan Ronald Koeman dengan memasukkan Wout Weghorst dan Donyell Malen menggantikan Depay dan Simons berbuah positif dengan gol kedua yang dicetak Wout Weghorst.

Demikian pula dengan Jeremie Frimpong yang tampil gemilang sebagai pemain pengganti. Kehadiran bintang Belanda yang bermain di Bayer Leverkusen ini cukup baik memberikan angin segar bagi serangan Belanda dari sisi kanan lini tengah Belanda.

Sepertinya Jeremie Frimpong layak diberi kepercayaan oleh Ronald Koeman sebagai starter untuk mendampingi Tijjani Reijnders di laga melawan Prancis nanti terutama untuk berduel dengan N'Golo Kante, Adrien Rabiot maupun Ousmane Dembele di laga melawan Prancis nanti.

Pertandingan Belanda dengan Prancis ini saya prediksi akan berjalan menarik dan enak ditonton dengan karakter ofensif yang melekat pada kedua kesebelasan ini. Dengan melihat data - data dan fakta di atas saya mengunggulkan Belanda akan menang melawan Prancis di pertandingan kedua Grup D Piala Eropa 2024 ini. Tentu dengan catatan Ronald Koeman mampu mengatasi problem finishing anak - anak asuhnya seperti di laga perdana melawan Polandia.(Red)